Rancangan Acak Lengkap Faktorial
(RALF)
A. Pengertian dan Prinsip Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF)Rancangan Acak Lengkap Pola Faktorial AxB adalah rancangan acak lengkap
yang terdiri dari dua peubah bebas (Faktor) dalam klasfikasi silang yaitu
faktor A yang terdiri dari a taraf dan faktor B yang terdiri dari b taraf dan
kedua faktor tersebut diduga salingberinteraksi. Saling berinteraksi dimasudkan
bahwa pengaruh suatu faktor tergantung dari taraf faktor yang lain, dan
sebaliknya jika tidak terjadi interaksi berarti berarti pengaruh suatu
faktor tetap pada setiap taraf faktor yang lain. Jadi bila
tidak terjadi interaksi antar taraf-taraf suatu faktor saling sejajar satu sama
lainnya, sebaliknya bila ada interaksi tidak saling sejajar.Prinsip : Semua unit penelitian (perlakuan dan
ulangannya) disebar secara acak disatu tempat dan perlakuan terdiri dari 2 atau
lebih dari 2 faktor perlakuan.
B. Model Matematika RALF
Hijk = π + Pj + Pk + (Pj x
Pk) + eijk
Dimana:
Hijk =
Hasil akibat perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k pada ulangan ke-i
Π =
Nilai tengah umum
Pj = Pengaruh faktor perlakuan ke-j
Pk = Pengaruh faktor perlakuan ke-k
Pj x Pk =
Interaksi perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k
Eijk = Eror akibat perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k pada ulangan ke-i
I = 1, 2, …., u (u = ulangan)
J = 1, 2, …., p ke-1 (p = perlakuan ke-1)
K = 1, 2,…... p ke-2 (p = perlakuan ke-2)
C.
Analisis RALF
Metode Excel
Contoh :
1. Jalankan
Program Microsoft Excel
2. Masukkan
data Lampiran 1 yang berasal dari Skripsi ke dalam
Microsoft Excel
3. ⅀total dan Rerata
Berikut rumus berdasarkan rumus excel yang digunakan untuk mencari total dan rerata. Rumus Excel akan berubah sesuai dengan letak kolom dan baris.
Rumus Excel
4. Untuk memudahkan dalam perhitungan, buat perhitungan seperti dibawah ini.
Disertai dengan cara cari setiap point.
Gambar di atas adalah gambar point-point penting untuk analisis RALF. Analisis di atas dilengkapi dengan rumus teori dan rumus excel. Rumus excel akan berubah sesuai dengan letak kolom dan baris
Rumus untuk mencari ket dan Ftabel 0,05 dan 0,01 pada tabel ANOVA
Rumus excel akan berubah sesuai denga letak kolom dan baris.
6. Kesimpulan
Jika FHitung < 0,05 maka (tn) tidak berbeda nyata
Jika FHitung > 0,05 namun < dari 0,01 maka (*) berbeda nyata
Jika FHitung > 0,01 maka (**) berbeda sangat nyata
Berikut tahap-tahap yang harus dilakukan pada analisis RALF dengan menggunakan SPSS 16:
è Buka
lembar kerja SPSS 16.
Dapat dilihat pada gambar dibawah
ini:
è Variable
View
kemudia klik variable view pada
sudut bawah sebelah kiri.
è Pengisian
"Name"
Tahap selanjutnya adalah
pengisian "name" pada variable view. Pengesian ini bertujuan untuk
menentukan perlakuan, kelompok dan hasil pada data view nanti nya dan
memudahkan dalam pengisian data.
è Jumlah
Desimal
Pengisian jumlah desimal
bertujuan untuk memudahkan dalam menentukan Output data. Pengisian jumlah
desimal mengacu pada data yang digunakan, yaitu berdasarkan data skripsi.
Hitung jumlah angka dibelakng koma.
è Nama
Label
Nama label bertujuan untuk
memudahkan saat Output data. Penentuan nama label yaitu dengan cara melihat
perlakuan dan hasil yang ingin di capai pada skripsi.
è Nama
Value
Klik tanda yang di bulati, maka
akan muncul seperti kotak pada gambar. Selanjutnya masukkan value sesuai dengan
data yang digunakan. Penetuan nama values hanya pada perlakuan dan ulangan
saja. Sedangkan hasil tidak dibuat values.
è
Data View
Tekan data
view pada sudut kiri bawah. Kemudian masukkan data perhitungan dari skripsi
yang dimulai hasil, kelompok dan perlakuan.
è Pencarian Output data
Ø Tekan analyze -> General Linear Model -> Univariate
Ø Tekan Hasil pada tabel -> Devendent Variable
Ø Klik perlakuan A dan B, kemudian drak ke -> fixed faktor (perlakuan A dan
B harus pertama/harus beraturan)
Ø Tekan Model -> Custem -> perlakuan A dan perlakuan B -> drak ke
model, interaksikan perlakuan A dan perlakuan B (perlakuan A*perlakuan B) ->
Continue
Ø Tekan Post Hoc -> drak perlakuan A dan perlakuan B ke Post Hoc Test for
-> LSD -> Tukey -> Duncan -> Continue
Ø Kemudian klik -> Oke
Ø Buka Output
Cara membuat kesimpulan:
Bandingkan nilai sigdengan nilai Ftabel.
Jika:
Nilai sig < 0,01 maka ** (Berbeda Sangat Nyata)
Nilai sig < 0,05, maka * (Berbeda Nyata)
Nilai sig > 0,01 maka tn (Tidak Berbeda Nyata)
1 comments:
Semoga bermanfaat
Post a Comment